Rabu, 16 Desember 2020 18:07:12
Profesor ilmu saraf di Inggris Francis McGlone menyampaikan bahwa
dampak dari sentuhan itu bahkan bisa dirasakan bayi sejak masih dalam
kandungan.
Suara.com - Sentuhan lembut orangtua kepada anak yang
masih bayi dipercaya memiliki banyak manfaat terutama untuk perkembangan
otak dan perkembangan emosi.
Profesor ilmu saraf di Inggris
Francis McGlone menyampaikan bahwa dampak dari sentuhan itu bahkan bisa
dirasakan bayi sejak masih dalam kandungan.
"Sentuhan yang lembut
positif terhadap perkembangan otak juga perkembangan emosional bayi.
Bahkan dari sebelum lahir juga dan bisa meningkatkan bonding antara
orangtua dan anak," jelas McGlone dalam konferensi pers virtual PZ
Cussons, Selasa (15/12/2020) kemarin.
Sentuhan orangtua juga
secara tidak langsung bisa meningkatkan sistem imun bagi anak. Namun
McGlone mengingatkan, hal itu juga perlu diimbangi dengan pemberian
asupan nutrisi yang seimbang.
Menurutnya, segala dampak baik
dari sentuhan itu tidak hanya terjadi saat masih bayi. Tetapi bisa
berjangka panjang hingga anak tumbuh dewasa.
"Bisa meminimalisir penyakit psikologi saat dewasa nanti seperti depresi, cemas berlebih, dan lainnya," ucapnya.
Sementara
itu dokter spesialis anak dr. Mesty Ariotedja Sp. A menambahkan bahwa
sentuhan lembut pada bayi juga bermanfaat untuk membuatnya bisa tidur
dengan nyenyak. Sehingga intensitas bayi menangis pun berkurang.
Kondisi
itu tentu mrmbuat perasaan orangtua lebih tenang. Sehingga, menurut
Mesty, aktivitas menyentuh bayi sebenarnya tidak hanya bermanfaat bagi
si anak tetapi juga untuk orangtuanya.
"Interaksi dengan anak
lebih baik lagi. Dengan orangtua juga bermanfaat. Regulasi stres lebih
baik, gejala depresi membaik. Sejak bayi baru lahir kita sudah
direkomendasikan menyentuh bayi untuk menciptakan rasa nyaman,"
tutupnya.
*Sumber: suara.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar