Minggu, 03 Juli 2021 17:49:00
Usia seribu hari pertama anak disebut sebagai usia emas pertum
buhan dan
perkembangan. Waktu emas itu dimulai sejak anak masih dalam kandungan
hingga berusia dua tahun. Saat itu, otak anak juga berkembang dengan
pesat.
Karenanya, jika terjadi sesuatu yang membahayakan ibu juga
anaknya selama sama seribu hari pertama itu bisa berdampak pada tumbuh
kembang otaknya.
"Jika terjadi sesuatu sejak masih dalam
kandungan hingga usia 2 tahun, jika hal itu menciderai otak, maka akan
menyebabkan risiko gangguan tumbuh kembang sampai dewasa," kata Dokter
Spesialist Anak di RS Permata Bekasi dr. ST Rahmah Rahim, Sp.A., dalam
Kulwap daring, Rabu (26/5/2021).
Oleh sebab itu, para ibu sering
kalj diingatkan untuk mengoptimalkan nutrisi sejak masa kehamilan dan
saat bayi telah lahir, terutama selama masa usia emas tersebut. Dokter
Rahmah mengatakan, semakin sering stimulasi dilakukan kepada anak, maka
tumbuh kembang otaknya juga semakin pesat. Peluang agar anak cerdas juga
semakin besar.
"Kalau kita sebut sebagai masa kritis pertumbuhan
otak yaitu 0 sampai 2 tahun. Di situ ada kemampuan otak untuk melakukan
reorganisasi atau kalau dia ada yang rusak maka otak punya kemampuan
untuk bagian yang sehat mengambil alih fungsi dari otak yang rusak.
Tetapi otak yang rusak memang tidak bisa diperbaiki lagi," ucapnya.
Sehingga
orangtua diingatkan harus waspada karena jika pertumbuhan otak
terhenti, misalnya karena adanya cedera otak, maka pertumbuhan otaknya
juga bisa terhenti atau jadi lebih lambat pertumbuhannya. Ia menyarankan
agar anak diberikan stimulus berupa aktivitas fisik aktif yang dalam
jangkauan pantauan orangtua.
Dokter Rahmah mengatakan, orangtua
jangan terlalu protektif melarang anak melakukan apa pun. Sebab hal
tersebut juga menghambat anak untuk bisa lakukan eksplorasi dan
mengetahui banyak hal.
"Yang dapat kita lakukan adalah pemantauan
berkala untuk melihat adakah kemungkinan keterlambatan perkembangan.
Sehingga kalau kita tahu lebih dini maka kita bisa lebih mudah untuk
mengatasi gangguan perkembangan," pungkasnya.
*Sumber: suara.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar